Senin, 14 November 2011

Yang Kuinginkan Hanya Kasih Sayang Dari Kalian(Ayah . Ibu).

Namaku po dan aku tidak mempunyai saudara alias anak tunggal.Aku mempunyai kedua orang tua yang tidak pernah sayang kepadaku , tidak pernah memperdulikan aku mereka hanya mengurusi pekerjaan mereka. Dan aku melakukan apa yang menurutku itu bagus untuk mencari perhatian kedua orang tuaku. Tapi, itu tidak pernah berhasil malah aku yang di marah oleh orang tuaku. Aku  mempunyai teman yaitu hanya sebuah boneka menurut aku itu adalah teman terbaikku dan seekor kucing. kerjaankuu hanya duduk diam diruang tamu, aku meletakkan bonekaku  dikursi dan aku pergi sebentar ke dapur, dan ketika aku kembali keruang tamu aku meliat bonekaku sudah tidak ada lagi dikursi, ketika aku mencari bonekaku, boneka tersebut berpindah tempat pertamanya ku letakkan dia atas kursi ketika aku kembali sudah ada di  balik kardus, dibalik kardus itu bukan hanya ada bonekaku tetapi ada gambar pintu. Aku mengira itu hanya pintu biasa tetapi setelah aku melihat dengan jelas, itu bukan gambar pintu tapi pintu beneran.  Aku memanggil ibuku untuk membukakan pintu itu tapi ibu ku malah memarahi ku dia bilang itu hanya pintu biasa. Tapi, aku masih saja minta bukakan pintu itu. Tapi benar apa kata ibu ku itu hanya batu yang sudah disusun dan sudah menjadi dinding hanya berbentuk pintu saja.
            Sewaktu aku tidur aku terbangun ketika mendengar  suara tikus-tikus aku melihat tikus itu belari dan kukejar ternyata tikus itu berasal dari pintu yang kulihat tadi. Kubuka pintu itu ternyata ada terowongan dan keluar dari terowongan itu aku melihat pintu yang sama dan rumah yang sama. Tapi, ketika aku berada di rumah itu aku mencium bau yang harum sekali seperti orang yang sedang memanggan ayam. Aku pergi kedapur dan yang kulihat itu adalah ibuku yang sedang memasak. aku terkejut ketika ibu memasak biasanya ibu hanya melihat komputer dan setiap hari kerjaannya hanyalah mengetik dan mengetik. Dan aku melihat ayah yang sedang bermain musik tapi biasanya ayah hanya melihat kekomputer dan meneliti. Waw ini menakjubkan dan ibu ku terbuat dari boneka, bukan dari manusia seutuhnya. Jika aku ingin hidup senang seperti itu terus aku harus mempunyai meta seperti mereka yaitu mata yang terbuat dari kancing. Aku berontak aku tidak mau seperti mereka, mereka mengankapku dan menyekapku. Untungnya ketika aku memasuki pintu itu kucing peliharaan ku mengikuti setiap kemanapun aku pergi. Dia menolongku dan membawa aku keluar dari rumah itu,  aku berharap untuk tidak pernah lagi datang ke rumah itu dan aku tidak mau jadi  boneka walaupun hidup senang. Lebih baik aku mejadi orang biasa-biasa saja dari pada aku menjadi boneka. Walaupun kalian tidak perah menyayangiku tapi aku tetap sayang kalian (ibu ayah).


0 komentar:

Posting Komentar

Introduction